Game simulasi perjudian meniru karakteristik permainan judi tetapi tidak memberikan kesempatan untuk mempertaruhkan, menang, atau kehilangan uang dunia nyata.

Orang yang memainkan game simulasi perjudian lebih cenderung berjudi secara komersial dan melaporkan masalah perjudian.

Konvergensi perjudian dan permainan bersamaan dengan peningkatan iklan telah menyebabkan peningkatan eksposur ke, dan kemungkinan normalisasi, perjudian.

Kesimpulan dari makalah ini adalah bahwa memperkuat dan menstandarisasi klasifikasi game. Dan menambahkan peringatan penasehat, akan memberikan lebih banyak perlindungan kepada pengguna.

Ringkasan

Ini adalah versi ringkasan dari Makalah Diskusi Pusat Penelitian Perjudian Australia Apakah ini berjudi atau permainan? oleh Marissa Dickins dan Anna Thomas  

Apa itu game simulasi perjudian?

Game simulasi perjudian meniru banyak karakteristik inti perjudian – seperti tampilan, suara. Dan tindakan – tetapi tidak memberikan peluang untuk menang atau kehilangan uang sungguhan.

Bentuk paling populer dari simulasi perjudian adalah bandarqq, poker, lotere, dan permainan bergaya kasino seperti blackjack. Namun permainan judi mini juga dapat dimasukkan dalam permainan non-judi yang lebih besar. Ada juga permainan yang, meskipun tampaknya tidak bertema perjudian, dapat menyertakan elemen yang umumnya dikaitkan dengan perjudian. (Untuk pembahasan lengkap tentang game yang berbeda, lihat “Jenis game simulasi perjudian”, di bawah.) 

Perjudian simulasi dapat berlangsung di banyak platform berbeda. Dari Facebook hingga smartphone dan tablet, konsol game, situs web, dan bahkan televisi interaktif. 

Disarankan agar pemain yang lebih “serius” atau terlibat lebih memilih komputer desktop atau laptop. Desktop dan laptop adalah tempat sebagian besar pendapatan dihasilkan.  Meskipun demikian, ketersediaan simulasi perjudian di smartphone dan tablet memprihatinkan karena memfasilitasi integrasi yang mendalam dari perjudian atau aktivitas seperti perjudian ke dalam kehidupan sehari-hari. 

Siapa yang bermain?

Diperkirakan bahwa sepertiga orang dewasa Australia dan lebih dari seperlima remaja Australia memainkan permainan judi sosial setiap tahun.

Rata-rata pemain judi sosial telah digambarkan berusia awal 40-an. Dengan penelitian menunjukkan bahwa wanita mungkin lebih cenderung atau lebih mungkin untuk bermain daripada pria. Pemain judi sosial lebih mungkin dibandingkan dengan pemain lain untuk berbicara bahasa selain bahasa Inggris di rumah, dan bekerja atau belajar penuh waktu.

Masih sangat sedikit penelitian tentang kapan orang bermain. Tetapi temuan awal menunjukkan bahwa sebagian besar pemain judi sosial memainkan satu atau dua sesi per hari. Sementara minoritas bermain enam atau lebih sesi dalam satu hari, dengan sesi biasanya berlangsung kurang dari 30 menit. Pemain yang lebih muda dan mereka yang memiliki masalah perjudian cenderung bermain lebih sering daripada pemain lain. 

Mengapa orang bermain?

Motivasi pemain dapat dikelompokkan sebagai berikut:

• untuk hiburan dan sebagai cara untuk bersosialisasi secara online
• berguna untuk menghilangkan kebosanan
• untuk melarikan diri dari masalah atau emosi negatif; dan
• untuk tantangan atau untuk berlatih perjudian “nyata”. 

Dengan pengecualian berlatih, motivasi ini sangat mirip dengan motivasi berjudi. 

Apa masalah dengan simulasi perjudian?

Batasan antara simulasi dan perjudian komersial menjadi semakin kabur.

Misalnya, sekarang ada peluang untuk memainkan permainan realistis yang terlihat dan terasa persis seperti perjudian. Uang dapat digunakan untuk meningkatkan atau memperluas pengalaman, yang semakin mengaburkan batasan antara kedua aktivitas ini.

Akun anekdotal mengungkapkan bahwa perjudian elektronik komersial juga mulai memasukkan fitur yang secara tradisional dikaitkan dengan permainan. Seperti pindah ke level baru dan meningkatkan interaktivitas antara pemain dan permainan.

Selain itu, operator perjudian komersial telah mulai bermitra, bergabung, dan membeli perusahaan perjudian simulasi.

Paparan orang muda terhadap perjudian

Dalam lanskap digital saat ini, potensi paparan pengalaman seperti perjudian jauh melebihi yang dialami oleh generasi sebelumnya. Sebelumnya paparan perjudian terutama melalui tempat-tempat tradisional berbasis lahan. Yang melibatkan perjalanan ke suatu tempat, mematuhi kode pakaian dan membuat identifikasi terkait usia. Munculnya game simulasi perjudian elektronik berarti bahwa orang-orang saat ini cenderung memiliki pengalaman jenis perjudian yang realistis di usia muda.

Hal ini pada gilirannya dapat meningkatkan sejauh mana perjudian dianggap normal, dapat diterima, menarik, dan relatif tidak berbahaya.

Periklanan

Tidak seperti perjudian komersial legal. Ada sedikit (atau tidak ada) kontrol regulasi atas strategi pemasaran perusahaan yang menawarkan game simulasi perjudian. Facebook dan Twitter adalah platform utama yang digunakan oleh industri permainan judi sosial untuk mempromosikan produk mereka.

Meskipun penelitian saat ini menunjukkan bahwa pemain game perjudian sosial jarang menggunakan fitur sosial yang diposting pengguna, dan bahwa mereka tidak menganggap fitur tersebut memengaruhi keinginan mereka untuk berjudi, 1 beberapa pengguna simulasi perjudian melaporkan bahwa mereka terpapar iklan perjudian dan game simulasi perjudian melalui aplikasi dan media sosial adalah “jenuh”, “produktif”, “tanpa henti”, dan “luar biasa”, dan ini berfungsi sebagai pengingat terus-menerus yang sulit dihindari oleh pengguna. 1,6,11,23 

Perpindahan dari perjudian simulasi ke perjudian nyata

Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa individu yang terlibat dengan permainan simulasi perjudian. Atau permainan praktik lebih cenderung berjudi daripada mereka yang tidak. Bukti awal menunjukkan bahwa sekitar 20% orang dewasa dan remaja yang memainkan game simulasi perjudian pindah ke perjudian komersial online. Dan bahwa 16% orang dewasa dan 25% remaja dilaporkan berpindah dari perjudian komersial ke simulasi. Motivator utama adalah uang: orang berpindah dari permainan ke perjudian komersial dalam upaya untuk memenangkan uang, dan orang berpindah dari perjudian ke permainan sebagai cara untuk menghindari pengeluaran uang. 1    

Meningkatnya risiko masalah perjudian

Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa mereka yang pernah memainkan permainan simulasi perjudian di masa lalu. Mereka lebih cenderung memiliki masalah dengan perjudian daripada mereka yang tidak. Belum jelas apakah bermain game simulasi mengarah ke perjudian komersial yang berisiko. Atau apakah penjudi berisiko hanya suka bermain game judi.

Ada beberapa alasan mengapa keterlibatan dengan simulasi perjudian dapat menyebabkan peningkatan risiko perjudian bermasalah.

Game simulasi perjudian berfungsi untuk memaparkan individu pada pengalaman seperti perjudian dan mengajari mereka “aturan permainan”. Yang dapat memfasilitasi transisi ke bentuk perjudian komersial.

Pengaburan batas antara simulasi dan perjudian komersial dapat membuat orang berpikir bahwa keterampilan mereka dalam permainan akan beralih ke perjudian. Orang yang bertransisi terutama sebagai cara untuk memenangkan uang melalui keterampilan yang mereka peroleh dalam bermain game. Atau karena itu sebuah tantangan. Mereka berisiko mengalami masalah perjudian jika mereka bermain dengan keyakinan yang meningkat pada kemampuan mereka untuk memengaruhi hasil permainan.

Dalam simulasi perjudian, pemain dilindungi dari konsekuensi negatif dari kekalahan tetapi diberi hadiah untuk menang. Hadiah sepertodengan kredit, musik, dan sebagainya. Hal ini dapat membuat orang berperilaku lebih berisiko saat terlibat dengan aktivitas perjudian komersial. Ini terjadi karena mereka telah mengalami kenikmatan menang tanpa harus merasakan kerugian “nyata”.

Terakhir, bermain game simulasi dapat mengarah pada pengembangan keyakinan salah atau proses berpikir tentang perjudian. Salah satu faktor risiko yang diketahui untuk perkembangan masalah perjudian adalah pengalaman kemenangan besar di awal pengalaman terkait perjudian individu. 6,29,30 Permainan latihan khususnya telah terbukti memberikan “tingkat pembayaran” uang palsu atau kredit yang meningkat dibandingkan dengan situs perjudian komersial. 23 Hal ini dapat menumbuhkan keyakinan yang meningkat pada peluang menang, di samping keyakinan yang salah tentang peran keberuntungan dan peluang dalam perjudian komersial. 6,28,29  

Jenis game simulasi perjudian

Ada lima jenis permainan judi simulasi:

• permainan latihan
• game judi
• permainan judi sosial
• game dengan perjudian tersemat; dan
• permainan dengan karakteristik perjudian.

Permainan latihan sering kali berafiliasi dengan perusahaan perjudian komersial. Meskipun latihan tidak dapat dimainkan untuk mendapatkan uang. Banyak yang menyediakan tautan yang jelas ke “bermain untuk nyata” atau “bermain untuk mendapatkan uang”. 

Sebuah permainan judi telah perjudian sebagai tema sentral. Seperti  latihan, uang tidak diperlukan, meskipun uang dapat digunakan untuk memperpanjang atau meningkatkan permainan. 32 Game perjudian tersedia di banyak platform, termasuk perangkat seluler dan tablet, konsol game, dan komputer. Saat ini tidak ada hubungan langsung antara permainan perjudian dan peluang perjudian komersial. 

Sebuah game judi sosial adalah permainan dengan beberapa jenis link ke situs media sosial, seperti Facebook. 26 Pada saat penulisan, tidak ada hubungan langsung antara permainan perjudian sosial dan peluang perjudian komersial, namun perusahaan perjudian komersial telah mulai berinvestasi dalam permainan perjudian sosial, 18 yang menunjukkan bahwa industri perjudian melihat nilai dalam menghubungkan permainan dengan perjudian.    

Sebuah permainan dengan perjudian yang disematkan tidak memiliki perjudian sebagai tema sentralnya, tetapi memiliki permainan atau aktivitas perjudian kecil yang dimasukkan ke dalam permainan yang lebih luas. Kemajuan dalam permainan yang lebih luas mungkin bergantung pada, misalnya, memenangkan permainan poker. Uang mungkin atau mungkin tidak berpindah tangan untuk meningkatkan atau memperpanjang permainan game.  

Permainan dengan karakteristik perjudian tidak secara terang-terangan memasukkan perjudian, tetapi menunjukkan beberapa karakteristik perjudian. Misalnya memberikan hadiah kecil atau kemenangan pada interval yang direncanakan (dikenal sebagai “jadwal penguatan”). Dengan cara yang sama seperti yang dilakukan banyak aktivitas perjudian. 2 Permainan ini mungkin juga memiliki kemampuan untuk menggunakan uang untuk memperpanjang permainan.   

Bayar untuk bermain?

Meskipun sebagian besar game simulasi perjudian gratis untuk dimainkan, banyak yang beroperasi dengan model “freemium”. Ini berarti bahwa permainan dasarnya gratis. Tetapi pemain dapat memilih untuk membayar untuk mengakses konten atau fitur lebih lanjut untuk meningkatkan atau memperpanjang permainan. Pemain umumnya tidak dapat mencairkan kemenangan mereka dengan uang sungguhan. 

Sebuah studi tentang simulasi pemain game perjudian menunjukkan bahwa hingga setengahnya telah menghabiskan uang saat bermain game ini. Data menunjukan 50% orang dewasa dan 40% remaja. Biasanya menghabiskan kurang dari $20 setiap kali duduk untuk membeli lebih banyak kredit atau waktu untuk terus bermain. 

Data industri menunjukkan bahwa mayoritas pemain (hingga 98%) tidak menghabiskan uang untuk simulasi aktivitas perjudian. 33 Namun demikian, penting untuk tidak meremehkan berapa banyak keuntungan yang dapat dihasilkan dari simulasi perjudian. Pasar game sosial global bernilai US $5,4 miliar pada tahun 2012. Dan diproyeksikan tumbuh menjadi US $17,4 miliar pada 2019.

Rekomendasi

Diperlukan lebih banyak penelitian tentang simulasi perjudian dan cara-cara simulasi perjudian dapat meningkatkan risiko perjudian.

Penelitian tentang simulasi perjudian masih dalam tahap awal. Oleh karena itu, temuan yang disajikan dalam makalah ini harus dijadikan sebagai pendahuluan. Dan ini harus diperkuat dengan penelitian lebih lanjut. Bukti saat ini terutama berkaitan dengan permainan perjudian sosial dan permainan latihan; Eksplorasi lebih lanjut tentang jenis lain dari simulasi perjudian akan memperluas basis pengetahuan. Dan memungkinkan perbandingan yang bermakna antara berbagai jenis simulasi perjudian.

Bukti sejauh ini, bagaimanapun, menunjukkan bahwa beberapa individu yang memainkan permainan simulasi perjudian cenderung pindah ke perjudian komersial. Dan bahwa sebagian dari kelompok ini akan berisiko mengembangkan masalah perjudian.

Saat ini terdapat regulasi yang minim dan klasifikasi yang tidak konsisten dari simulasi permainan judi. Memperkuat dan menstandarkan klasifikasi game dan menambahkan peringatan penasehat akan memberikan lebih banyak perlindungan kepada pengguna.